Kamis, 14 April 2011

Letakan Uang di Dompet atau di Rekening Saja, Jangan Letakan Uang di Hati

 Sepele sepertinya kata-kata di atas tapi mengandung makna yang sangat luas dan dalam sekali…
kata-kata diatas agaknya mengajak kita agar seperlunya saja atau biasa jangan terlalu di masukan di hati…
atau mengajak kita agar tidak terlalu memikirkan dunia,yang sejatinya dunia hanyalah permainan dan senda gurau belaka…
seperti di katakan dalam kitab Riayah ahir dalam bab sifat pinuji lan sifat cinelo ( bab sifat terpuji dan tercela) :
وَمَا هَذِهِ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا لَهْوٌ وَلَعِبٌ وَإِنَّ الدَّارَ الْآخِرَةَ لَهِيَ الْحَيَوَانُ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ
Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui. (QS, 29:64)
maka sewajarnya saja kita dalam meng-upaya dunia dan hati hati lah dengan riba yang sering tidak di rasa oleh manusia…
karena secuil atau sekecil apapun riba tetaplah dosa,maka kita perlu untuk belajar dan memahami agar selalu uang kita tidak tercampur dengan riba… (baca juga masalah dosa tentang riba di article sebelumnya)
sewajarnya dalam artian kita mencari rizki yang sesuai dengan ketentuan hukum hukum Allah yang sebenar benarnya  ,jangan cuma asal saja yang penting banyak walau dari manapun asalnya, kasihan tubuh kita kelak di ahirat hanya akan dapatkan siksa…
semua tulisan diatas  mencoba mengingatkan kita semua terutama untuk si penulis agar lebih hati hati dan waspada kepada dunia yang gejolak nya selalu menarik manusia agar selalu jauh dari tuntunan agama…
carilah rizki yang halal yang bermanfa’at, membantu untuk beribadah jalankan kewajiban dan tinggalkan maksiat, karna dunia hanya sementara yang kekal adalah ahirat hidup kekal selama lamanya…
pelajari dan jalankan hukum syara’ yang sebenar benarnya dan buatlah hidupmu berguna untuk aheratmu…
jika semua orang dapat melihat kenyata’an mantappp!!! hatinya kepada hukum hukum Allah maka tentu orang-orang itu akan berupaya sekuat tenaga  menuju jalan ahirat dan sekuat tenaga mereka akan meninggalkan maksiat…
dunia hanya sementara dan kita harus sanggup melewatinya  jangan sampai kita terperosok kedalam jurang jurang maksiat yang membuat manusia semakin sesat…
Semoga setiap langkah kita menjadi ibadah yang dapat menolong kita di ahirat kelak…
baca juga di :
http://www.tanbihun.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar